Jambi-Sejak dioperasikan selama sepekan pada 17 Oktober 2024, Jalan Tol Betung – Tempino – Jambi (Betajam) Seksi 3 (Bayung Lencir – Tempino) sudah puluhan ribu kendaraan melintas di Tol Baleno.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Adjib Al Hakim menjelaskan, selama awal beroperasi (17/10) hingga (27/10), Hutama Karya mencatat sebanyak total lebih dari 60.000 kendaraan melintas atau dilalui rata-rata 6.000 kendaraan per hari, menunjukkan animo yang tinggi dari pengguna.
“Tol Betajam Seksi 3 ini cukup tinggi peminatnya dan alhamdulillah selama sepekan dioperasikan masih aman terkendali dengan zero fatality,” katanya kepada wartawan.
Tol Baleno merupakan jalan tol pertama di Provinsi Jambi, yang mendukung upaya pengembangan infrastruktur dan konektivitas antara dua provinsi utama di Sumatra yakni Provinsi Jambi dan Sumatra Selatan.
Adjib Al Hakim mengatakan, jalan tol Betajam Seksi 3 didesain dengan infrastruktur yang memadai guna meningkatkan kenyamanan dan keamanan pengguna.
Saat ini, terdapat dua gerbang tol yang telah beroperasi, yaitu Gerbang Tol (GT) Muaro Sebapo dan GT Bayung Lencir dan turut dilengkapi berbagai fasilitas penunjang, termasuk 10 overpass, 4 (empat) underpass, serta masing-masing 2 (dua) interchange, guna menjamin kelancaran arus lalu lintas dan memudahkan akses ke berbagai titik di sepanjang ruas tol.
“Sebagai bentuk komitmen untuk menjaga keamanan di sepanjang jalan tol, Hutama Karya juga menyiagakan 12 armada operasional dan 215 personil siaga, sistem pemantauan yang terintegrasi dengan 66 CCTV berteknologi dua mata kamera dan 4 Variable Message Sign (VMS) memberikan informasi real-time kepada pengguna, memastikan keselamatan dan kenyamanan,” katanya.
Dari sisi efisiensi, tol ini memberikan perubahan signifikan bagi masyarakat, sebelum jalan tol ini beroperasi, perjalanan dari Bayung Lencir ke Tempino membutuhkan waktu sekitar 1,5 jam; kini, perjalanan tersebut hanya memakan waktu 15 menit.
Sebagai bagian dari masa sosialisasi, pengguna jalan tol saat ini masih dapat menikmati akses tol secara gratis.
Namun, Hutama Karya menginformasikan bahwa dalam waktu dekat, tarif tol akan segera diberlakukan, sehingga pengguna jalan tol dihimbau untuk menyiapkan Kartu Uang Elektronik (UE) serta memastikan kondisi fisik kartu dalam kondisi baik dan saldo mencukupi agar perjalanan tetap lancar setelah tarif resmi diberlakukan.
“Selain yang sudah beroperasi, kami juga tengah mempercepat pembangunan pada Seksi 1A (Betung – Sungai Lilin) dengan progress 8,77% dan Seksi 4 (Tempino – Ness) dengan progress mencapai 40,26%. Pengembangan ini diharapkan semakin memperkokoh jaringan Tol Trans Sumatera dan memperkuat keterhubungan antar wilayah di Pulau Sumatra,” pungkasnya.(*)
Discussion about this post