Jambi22.com – Bakal Calon walikota Jambi H.Abdul Rahman terus menunjukkan keseriusannya berbuat untuk masyarakat.
Bakal calon Wali Kota Jambi H Abdul Rahman berjanji tidak akan mengambil gajinya selama menjabat menjadi Wali Kota Jambi pada Pilwako 2024 ini.
“Ini adalah bentuk komitmen saya untuk melayani masyarakat. Saya ingin menunjukkan bahwa jabatan ini bukanlah soal materi, tetapi tentang pengabdian. Gaji yang seharusnya menjadi hak saya, akan saya kembalikan kepada masyarakat dalam bentuk program-program yang bermanfaat,” katanya.
“Untuk keperluan masyarakat yang lebih membutuhkan, terutama untuk program-program sosial dan pendidikan,” sambungnya
Dikatakannya, langkah ini bagian dari upaya H Abdul Rahman untuk menunjukkan keseriusannya dalam melayani masyarakat Kota Jambi.
Menurut H Abdul Rahman, menjadi wali kota bukanlah soal keuntungan pribadi, melainkan sebuah amanah untuk membawa perubahan positif bagi kota dan warganya.
H Abdul Rahman juga menegaskan, kebijakan ini bukan hanya sekedar janji politik, tetapi akan diimplementasikan secara serius jika ia nanti terpilih menjadi Wali Kota Jambi periode 2024-2029.
Hal ini mendapat tanggapan positif dari warga, muslihadi warga kecamatan telanaipura mengatakan, kebijakan bakal calon walikota jambi H.Abdul Rahman merupakan perbuatan yang mulia dan bermanfaat.
” Bagus itu, itu perbuatan yang mulia luar biasa kebijakan pak Haji Rahman, sangat cocok, sangat layak pak Haji Rahman jadi walikota jambi” Katanya
Hal senada juga di katakan Hamzah Warga kota baru, yang menyebut Bakal calon walikota jambi H. Abdul Rahman sudah dikenal sebagai seorang dermawan, dan sudah terbiasa untuk berbagi.
“Pak Haji Rahman itu memang orang dermawan dan sering berbagi, wajar saja kalau dia berjanji akan menyumbangkan gajinya untuk masyarakat, orang seperti inilah yang layak jadi walikota jambi, Saya pribadi dan keluarga pilih pak Haji Rahman” Katanya
Sebagai seorang pengusaha sukses, H Abdul Rahman mengaku telah memiliki penghasilan yang cukup dari usahanya, sehingga ia merasa tidak perlu mengambil gaji dari negara.
“Yang terpenting bagi saya adalah memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Kota Jambi dan membawa perubahan yang nyata bagi kota ini,” katanya.
Janji ini sontak mendapat dukungan dari Wali Kota Jambi dua periode H Syarif Fasha.
Syarif Fasha yang pernah menjabat sebagai Wali Kota Jambi periode 2013-2023 juga tidak pernah mengambil gajinya selama menjabat.
Fasha menyumbangkan gajinya untuk dunia pendidikan dan membantu masyarakat.
“H Abdul Rahman mengatakan kepada saya, jika ia terpilih menjadi Wali Kota Jambi, tidak akan mengambil gajinya. Gajinya disumbangkan untuk dunia pendidikan,” kata Fasha saat memberi sambutan di deklarasi pencalonan H Abdul Rahman-Andi Muhammad Guntur baru-baru ini.
Fasha sangat mengapresiasi niat tulus dari H Abdul Rahman tersebut.
Ia menilai, langkah ini menunjukkan keseriusan Abdul Rahman dalam memperjuangkan kesejahteraan masyarakat Kota Jambi.(*)
Discussion about this post